
Sumber: Iswandie https://www.iswandie.com/teknologi-wearable-untuk-pemantauan-kesehatan-real-time/
Perkembangan teknologi wearable, seperti smartwatch dan fitness tracker, telah merevolusi cara kita memantau kesehatan. Wearable technology memungkinkan penggunanya untuk melacak berbagai parameter kesehatan secara real-time, termasuk detak jantung, tekanan darah, dan aktivitas fisik. Dalam konteks farmasi, teknologi ini semakin penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan menyediakan data yang dapat membantu tenaga medis dalam mengambil keputusan terkait pengobatan pasien.
Salah satu manfaat utama dari wearable technology adalah kemampuannya untuk memberikan pemantauan kesehatan yang berkelanjutan. Dengan perangkat ini, pasien dapat melakukan self-monitoring tanpa harus selalu mengunjungi fasilitas kesehatan. Data yang dihasilkan dari perangkat wearable dapat langsung dikirim ke dokter atau apoteker, memungkinkan mereka untuk memantau kondisi pasien secara real-time dan memberikan saran atau penyesuaian dosis obat yang diperlukan. Hal ini sangat berguna bagi pasien dengan penyakit kronis yang memerlukan pengawasan rutin.
Integrasi wearable technology dalam sistem kesehatan juga membuka peluang untuk telemedicine. Melalui aplikasi mobile yang terhubung dengan perangkat wearable, pasien dapat berkonsultasi dengan tenaga medis tanpa harus bepergian. Ini sangat menguntungkan bagi mereka yang tinggal di daerah terpencil atau memiliki keterbatasan mobilitas. Dengan demikian, akses terhadap layanan kesehatan menjadi lebih mudah dan cepat, serta meningkatkan kepatuhan pasien terhadap pengobatan.
Sumber: Indoobat https://www.indobat.co.id/revolusi-digital-teknologi-dalam-perawatan-kesehatan-di-dunia-medis/
Di sisi lain, penggunaan wearable technology juga berkontribusi pada pengembangan data kesehatan yang lebih akurat dan komprehensif. Data yang terus-menerus dikumpulkan dari perangkat ini dapat dianalisis untuk menemukan pola kesehatan individu. Hal ini tidak hanya membantu dalam manajemen penyakit tetapi juga dalam penelitian klinis untuk pengembangan obat baru. Dengan informasi yang lebih baik, tenaga medis dapat merancang terapi yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan pasien.
Namun, penerapan teknologi wearable dalam farmasi juga menghadapi tantangan, terutama terkait keamanan data. Perlindungan informasi pribadi pasien menjadi isu penting yang perlu diperhatikan. Oleh karena itu, diperlukan regulasi yang ketat untuk memastikan bahwa data kesehatan pasien aman dan tidak disalahgunakan. Selain itu, edukasi tentang penggunaan teknologi ini juga penting agar pasien dapat memanfaatkan perangkat wearable secara optimal.
Meskipun ada tantangan yang harus dihadapi, potensi wearable technology dalam meningkatkan pelayanan kesehatan sangat besar. Dengan kemampuan untuk memantau kesehatan secara real-time dan mengintegrasikan data ke dalam sistem perawatan medis, teknologi ini dapat membantu menciptakan pendekatan yang lebih personal dan responsif terhadap kebutuhan pasien. Ke depan, diharapkan akan ada lebih banyak inovasi dalam bidang ini yang akan semakin memperkuat hubungan antara teknologi dan pelayanan kesehatan.
Secara keseluruhan, wearable technology menawarkan cara baru untuk memantau kesehatan pasien secara efektif dan efisien. Dengan dukungan dari industri farmasi dan tenaga medis, teknologi ini berpotensi membawa perubahan positif dalam cara kita memahami dan mengelola kesehatan individu di masa depan.
Penulis: Lulu Lutviah, Fakultas Farmasi, UBP Karawang
Referensi:
- https://dwilabmandiri.co.id/peran-farmasi-digital-dalam-pelayanan-kesehatan-menggunakan-teknologi-digita/
- https://vmedis.com/teknologi-terbaru-dalam-industri-farmasi/
Penulis: Lulu Lutviah – FM22C – Farmasi UBP Karawang