Pendahuluan
Natural Language Processing (NLP) merupakan cabang kecerdasan buatan (AI) yang memfokuskan pada interaksi antara komputer dan bahasa manusia. Dalam farmasi, NLP menjadi alat yang sangat potensial untuk menganalisis data tekstual yang tidak terstruktur seperti catatan medis elektronik (Electronic Health Records/EHR), ulasan obat dari pasien, dan dokumen regulatoris. Penerapan NLP dalam farmasi memberikan kontribusi besar untuk pengembangan obat, studi farmakologi, dan efisiensi operasional dalam praktik klinis. Artikel ini membahas berbagai penerapan NLP dalam farmasi, meliputi ekstraksi data, analisis farmakovigilans, pengembangan obat, dan personalisasi perawatan.

Sumber: https://techthinkhub.co.id/penerapan-natural-language-processing-dalam-analisis-big-data/
1. Ekstraksi Informasi dari Data Tidak Terstruktur
Data farmasi sering kali berada dalam bentuk teks yang tidak terstruktur seperti catatan medis, laporan klinis, dan dokumen regulatoris. NLP digunakan untuk mengubah data ini menjadi format yang terstruktur sehingga dapat dianalisis lebih lanjut.
- Ekstraksi Fenotip: NLP dapat membantu dalam mengidentifikasi fenotip pasien berdasarkan catatan EHR, mendukung studi farmakogenomik, dan mengevaluasi efektivitas obat (Zeng et al., 2018).
- Penggunaan Grafik NLP: Teknik grafik dalam NLP membantu representasi hubungan antara data medis dan farmasi, seperti interaksi obat-obat dan efek samping (Dumitriu et al., 2020).
2. Farmakovigilans dan Keamanan Obat
NLP dapat digunakan untuk menganalisis ulasan pasien dan laporan efek samping guna meningkatkan keselamatan obat.
- Deteksi Efek Samping: Analisis menggunakan NLP memungkinkan identifikasi efek samping dari ulasan sosial media atau laporan klinis dengan tingkat akurasi tinggi (Trajanov et al., 2022).
- Analisis Interaksi Obat: Teknologi ini juga digunakan untuk mendeteksi interaksi antara obat-obatan, yang sering kali tidak terlaporkan dalam studi klinis (Hsu et al., 2023).
3. Percepatan Pengembangan Obat
NLP mempercepat proses pengembangan obat dengan cara mengotomasi ekstraksi dan analisis data dari dokumen regulatoris dan literatur ilmiah.
- Perencanaan Uji Klinis: NLP dapat membantu mencocokkan pasien dengan kriteria uji klinis berdasarkan data medis mereka (Bhatnagar et al., 2022).
- Desain Molekul Obat: NLP digunakan untuk menganalisis data kimia dan biologis guna merancang molekul obat baru yang lebih efektif (Öztürk et al., 2020).
4. Personalisasi Perawatan Pasien
Dengan kemampuan memahami data individu, NLP berperan penting dalam mendukung personalisasi pengobatan.
- Prediksi Hasil Pengobatan: NLP membantu memprediksi respons pasien terhadap terapi berbasis data historis dari catatan medis mereka (Shah-Mohammadi et al., 2022)
- Pengembangan Chatbot Medis: NLP juga dapat digunakan untuk menciptakan chatbot yang memberikan informasi medis dan farmasi kepada pasien dengan cara yang mudah dimengerti (Locke et al., 2021)
Tantangan dan Peluang
Meskipun memiliki banyak manfaat, penerapan NLP di farmasi menghadapi beberapa tantangan:
- Keterbatasan Data: Data medis sering kali tidak tersedia secara bebas karena masalah privasi dan etika. Solusi potensial adalah menggunakan data sintetis untuk melatih model NLP (Wang et al., 2019)
- Interoperabilitas Sistem: Kesulitan dalam mengintegrasikan berbagai sumber data memerlukan pendekatan sistematis untuk standarisasi data farmasi.
Kesimpulan
Natural Language Processing (NLP) telah membawa revolusi besar dalam analisis data farmasi. Dari ekstraksi data hingga personalisasi perawatan, teknologi ini menawarkan solusi yang efisien dan inovatif. Masa depan NLP di farmasi bergantung pada pengembangan algoritma yang lebih adaptif, data yang lebih baik, dan kolaborasi antara profesional farmasi dan ilmuwan data.

Daftar Pustaka
Zeng, Z., Deng, Y., Li, X., et al. (2018). Natural Language Processing for EHR-Based Computational Phenotyping. IEEE/ACM Transactions on Computational Biology and Bioinformatics.
Dumitriu, A., Molony, C., Daluwatte, C. (2020). Graph-Based Natural Language Processing for the Pharmaceutical Industry. Provenance in Data Science.
Hsu, J. C., Wu, M., Kim, C., et al. (2023). Applications of Advanced Natural Language Processing for Clinical Pharmacology. Clinical Pharmacology and Therapeutics.
Trajanov, D., Trajkovski, V., et al. (2022). Review of Natural Language Processing in Pharmacology. Pharmacological Reviews.
Öztürk, H., Özgür, A., Schwaller, P., et al. (2020). Exploring Chemical Space using Natural Language Processing Methodologies for Drug Discovery. Drug Discovery Today.
Sumber gambar: https://bernardmarr.com/5-amazing-examples-of-natural-language-processing-nlp-in-practice/page/2/
Penulis: Muhammad Andrea Setiawan – 22416248201053 – FM22C – Farmasi UBP Karawang